Ole Romeny Cetak Gol, Jay Idzes Jadi Kapten Lagi

Ole Romeny mencetak gol satu gol ketika timnya, Oxford United, kalah 2-3 saat menjamu Coventry City, dalam laga Liga Championship di The Kassam Stadium, Oxford, Sabtu (1/3) malam WITA. Hasil ini membuat Oxford tertahan di peringkat 18 klasemen dengan 38 poin dari 35 laga. Sedangkan Coventry City naik ke peringkat 5 dengan 53 poin.

Tampil sebagai starter, Romeny mencetak gol yang menyamakan kedudukan 1-1 pada menit ke-53, dengan memaksimalkan umpan Przemyslaw Placheta. Pada menit ke-61 Romeny nyaris mencetak gol untuk keduanya, namun usahanya dimentahkan kiper lawan. 

Meski timnya kalah, itulah gol pertama Romeny bagi Oxford setelah digaet dari FC Utrecht pada bursa transfer awal tahun. Gol itu jadi penegasan Romeny untuk pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert, bahwa dirinya layak jadi penyerang utama. 

Pemain 24 tahun itu tak langsung mendapat tempat di skuad The U's, julukan Oxford. Sempat dua kali tak masuk daftar susunan pemain saat baru pindah dari Utrecht, Romeny mendapat menit bermain untuk kali pertama saat Oxford menghadapi Stoke City.

Sementara itu, bek dan kapten Timnas Indonesia Jay Idzes bermain penuh saat Venezia menahan imbang Atalanta 0-0 di Stadion Atleti Azzuri d'Italia, Bergamo, Sabtu malam. Jay jadi kapten yang sukses mengkoordinir timnya menahan gempuran Atalanta.

Jay Idzes mendapat rating 7.0 oleh FotMob, dengan mencatat sejumlah aksi krusial. Bang Jay punya 67 persen akurasi passing, 30 kali sentuhan, enam kali clearances, dan tiga kali memenangkan duel dalam laga di Bergamo tadi malam, yang berakhir sama kuat 0-0. 

Meski mencuri poin dari kandang Atalanta, Venezia masih belum keluar dari zona degradasi. Mereka di peringkat 19 dengan 18 poin dari 27 laga, terpaut lima poin dari tempat aman. Sebaliknya Atalanta di urutan ketiga klasemen dengan 55 poin dari 27 laga.

Sedangkan bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, makin menggila bersama NEC Nijmegen. Dia kembali jadi starter dan tampil penuh saat menahan tuan rumah Feyenoord 0-0.

Verdonk didapuk sebagai bek tengah, dan berduet dengan Bram Nuytinck. Secara umum, lini belakang NEC bermain solid dan susah ditembus Feyenoord. Verdonk mendapat rating 7,6  dan mencatat 74 persen akurasi umpan, 54 kali sentuhan bola, 13 kali clearances, lima kali recoveries, hingga empat kali memenangkan duel dengan lawan. ant