ARTICLE AD BOX
Hal ini sesuai instruksi pemerintah pusat dalam mengantisipasi sapi-sapi yang dikirim ke luar Pulau Bali, untuk memenuhi kebutuhan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Kepala Dinas Pertanian Buleleng Gede Melandrat, Selasa (4/3) kemarin mengatakan, sejak Januari hingga akhir Maret ini, Dinas Pertanian Buleleng memprioritaskan vaksinasi PMK. Menurutnya, kebijakan ini menyambut perayaan Hari Raya Idul Fitri dan Lebaran Haji yang biasanya membuat permintaan daging sapi meningkat.
“Sapi yang keluar maupun masuk ke Bali itu wajib dua kali vaksin PMK, sehingga dijaminkan aman untuk dikonsumsi. Sejauh ini sapi-sapi Bali sebagian memang dikirim ke Pulau Jawa,” terang Melandrat.
Hingga Maret ini, Dinas Pertanian sudah mendistribusikan 15.500 dosis vaksin PMK. Pendistribusian vaksin bulan Maret ini sudah masuk vaksin booster (vaksin kedua). Jumlah kuota vaksin yang didapatkan Buleleng dari pemerintah pusat masih jauh dari populasi sapi di Buleleng sebanyak 70.506 ekor.
Kondisi ini membuat Distan Buleleng memberlakukan skala prioritas dalam distribusi vaksin. Pertama skala prioritas daerah dengan populasi sapi terbanyak dan sebelumnya pernah muncul kasus PMK. Seperti di wilayah Kecamatan Gerokgak dan di Kecamatan Seririt. Selain mempertimbangan zona wilayah, vaksinasi PMK juga diutamakan diberikan kepada peternak, bukan pengusaha yang memelihara sapi dalam jumlah besar.
“Skala prioritas kami, sapi betina yang belum hamil, kemudian anakan diatas 3 bulan, ini untuk kelompok peternak. Kalau pengusaha pengadaannya mandiri, karena jumlah vaksin masih terbatas dan disiapkan pemerintah pusat. Kalau pengadaan APBD belum ada,” imbuh dia.
Sementara itu, selain jumlah vaksin yang terbatas, dokter hewan yang melaksanakan tugas juga masih jauh dari ideal. Totalnya hanya ada 14 orang dokter hewan di 9 kecamatan di Buleleng. Melandrat menyebut keterbatasan dengan bentang wilayah Buleleng dan jumlah populasi sapi, belasan dokter hewan cukup ngos-ngosan mengejar target. Sepanjang Maret wajib menuntaskan 3.000 dosis vaksin. Sedangkan untuk populasi sapi yang belum mendapatkan vaksin masih menunggu alokasi dari pusat selanjutnya.7 k23